“Lupus kulit adalah kondisi autoimun yang menyebabkan peradangan pada kulit, ditandai dengan munculnya ruam dan iritasi, terutama setelah terpapar sinar matahari. Meski tidak mengancam jiwa, kondisi ini bisa menetap seumur hidup dan memengaruhi kualitas hidup penderitanya.”

Opini Dokter – Lupus kulit, atau lupus kutan, adalah jenis penyakit autoimun yang menyerang kulit. Sistem imun yang seharusnya melindungi tubuh justru menyerang sel kulit, menyebabkan ruam, iritasi, atau pembengkakan-terutama setelah terpapar sinar matahari. Ruam ini bisa tampak merah, bersisik, atau seperti kupu-kupu di wajah, dan kadang terasa gatal atau nyeri.

Jenis-jenis lupus kulit

Gejalanya bisa muncul hilang timbul, ada juga yang menetap. Berikut beberapa jenisnya:

• Lupus kronis: Gejala berlangsung lama dan bisa meninggalkan bekas luka. Contohnya lupus diskoid.
• Lupus akut: Ruam tiba-tiba muncul lalu menghilang. Umumnya tidak meninggalkan bekas.
• Lupus subakut: Gejalanya sering kambuh, misalnya saat cuaca panas. Biasanya muncul ruam yang lebih dalam.

Apa penyebabnya?

Penyebab pasti belum diketahui, tapi kombinasi genetik dan faktor lingkungan seperti sinar UV (matahari) jadi pemicunya. Beberapa hal yang meningkatkan risiko antara lain: jenis kelamin wanita, keturunan Afrika-Amerika, stres berat, obat tertentu, dan merokok.

Gejala umum yang muncul:

• Ruam merah bersisik, terutama di wajah dan area yang terkena matahari
• Bercak gelap/terang setelah ruam sembuh
• Kulit gatal, bengkak, atau iritasi
• Rambut rontok di area kulit kepala
• Luka di mulut atau hidung

Bagaimana cara mengetahuinya?

Dokter kulit biasanya akan memeriksa langsung atau mengambil sampel kulit (biopsi). Bisa juga dilakukan tes darah untuk mendeteksi kemungkinan lupus sistemik.

Apakah bisa disembuhkan?

Lupus kulit belum bisa disembuhkan total, tapi gejalanya bisa dikendalikan. Kuncinya adalah menghindari pemicu (seperti sinar matahari), menggunakan krim atau obat tertentu, serta menjaga gaya hidup sehat. Dalam beberapa kasus, dokter juga bisa memberikan suntikan atau obat minum untuk mengatasi peradangan.

Rekomendasi

Salah satu solusi alami yang bisa kamu coba adalah Proghasa Bharata. Produk ini mengandung Nigella Sativa (Jintan Hitam) yang telah dikenal memiliki sifat antiinflamasi, antioksidan, dan imunomodulator. Kombinasi ini sangat bermanfaat untuk membantu mengontrol peradangan dan mendukung sistem imun agar tidak bereaksi berlebihan terhadap tubuh sendiri – seperti yang terjadi pada lupus kulit.

Dengan konsumsi rutin, Proghasa Bharata dapat membantu Mengurangi potensi peradangan kulit, Menenangkan gejala seperti ruam atau iritasi, Meningkatkan pertahanan alami tubuh terhadap pemicu lingkungan seperti sinar UV

Dirancang dari 100% bahan herbal tanpa efek samping, Proghasa Bharata bisa menjadi langkah alami untuk mendukung perawatan lupus kulit dari dalam.

Referensi:
Cleveland Clinic (2024). Cutaneous Lupus Erythematosus. Diakses pada 21 Juni 2025

Mayo Clinic (2024). Cutaneous lupus: Symptoms and causes. Diakses pada 21 Juni 2025

Siloam Hospitals (2025). Mengenal Lupus Kulit: Gejala, Penyebab, dan Cara Penanganannya. Diakses pada 21 Juni 2025.

Alodokter (2025). Lupus Kulit. Diakses pada 21 Juni 2025

Rumah Sakit Pondok Indah (2024). Lupus: Mengenal Jenis dan Penanganan pada Kulit. Diakses pada 21 Juni 2025.